Minggu, 08 Januari 2012

Kisah Gadis Kecil_catatan tentang wanita renta

         Tak ada yang salah dengan lahirnya seorang anak, seorang bocah suci telah dilahirkan dari rahim seorang bunda pada hari itu.begitu suci, tak mengenal kejamnya dunia.tak tau dengan kejamnya hidup yang akan dia hadapi dimasa depan.gadis kecil itu hanya butuh belaian sayang dan dekapan hangat dari orang tua dan orang-orang yang mengasihaninya.

          Bukan salah gadis kecil itu jika dia lahir dari sesuatu yang awalnya tak diinginkan, kelak dia hanya ingin mengetahui hakekat dia lahir kedunia ini,,,,,,

"  Anak terlahir ke dunia dengan kebutuhan untuk disayangi tanpa kekerasan,  bawaan hidup ini jangan sekalipun didustakan  "


               seorang gadis kecil itu bukankah dia anugrah yang dititipkan sang Khalik kepada manusia yang disebut " orangtua",,,,,anak itu bagaikan cetak biru para orang tua, anak bagai selembar kertas putih yang suci, hitam putihnya kertas tersebut dibentuk oleh orang tua dan orang disekitarnya........

"hakikat para orangtua adalah menyayangi (asih) anaknya tanpa membedaknya diantaranya, memberi pendidikan moral maupun spiritual (asuh), dan membekali anaknya dengan ilmu seningga sang anak dapat bertahan hidup(asah) "

gadis kecil itu belum tau akan artinya bertahan hidup, menjalani hidup, bukan slah gadis kecil itu bila dia hanya bisa menangis, baginya perut kenyang dan mempunyai mainan adalah hal yang paling menyenagkan didunia ini.

pelukan hangat dari seorang wanita yang disebut "ibu" tak dia pahami, yang diketahui gadis kecil itu ketika dia jatuh dan terluka hanya dia akan dihampiri oleh seorang wanita renta, wanita renta itu akan meniup luka sang gadis kecil dan mengucapkan kata-kata yang menenangkan sehingga derai air mata sang gadis kecil akan berhenti.......

"ingtlah gadis kecilku, luka kecil ini tak akan membuatmu mati.Tapi luka kecil yang akan kau alami sepanjang perjalanan hidupmulah yang kelak akan menjadi sumber kekuatanmu,"

ketika malam bergulir, dekapan hangat dan usapan lembut dipunggung sang gadis kecil sambil terdengar lirih lagu pengantar tidur,,,,yah semua itu bukan berasal dari "ibu" tapi berasal dari wanita renta yang sudah uzur dimakan usia,,,bagi gadis kecil itu tak mempunyai ibu tak apa selama wanita renta itu setia mendekapnya dengan penuh sayang saat malam tiba........
    waktu berganti tahun,tak terasa sang gadis kecil mulai beranjak menjadi gadis kecil. setiap pertanyaan diautarakan kepada sang wanita renta itu.sang gadis kecil bertanya tentang siapakah wanita yang dipilih tuhan untuk melahirkannya kedunia ini,,,siapakah lelaki yang kelak akan melindunginya dari orang-orang jahat,,,yang dapat memanggul gadis kecil itu dipundaknya dan dapat dia panggil "ayah"...
    sang wanita renta itu hanya tersenyum dan menerawang jauh, gadis kecilku sayang, mungkin wanita renta ini tak bisa menjelaskan dengan gamblang, ada duka tersirat dalam setiap penjelasan yang diutarakanya pada sang gdis kecil......pahamilah gadis kecilku cobaan hidup yang sedari lahir kau alami,semoga dimasa depan engkau kan tumbuh menjadi wanita tegar....

"rasa duka yang terlampau sering kau alami gadis keciku, bukan untuk menjadikanmu lemah.basuhlah airmatamu secepat engkau bisa gadis kecilku, karena kelak bukan airmata duka yang akan mengambang dipelupuk matamu, tapi airmata bahagia yang enggann engkau basuh....."

      sang gadis kecil berusaha menerima kenyataan hidup yang dialaminya, baginya selama sang wanita renta bersamanya hidup ini terasa indah.
        tahun bergulir dengan cepatnya hari berganti, waktu aeakan berlari tak terkendali.sang wanita tua sudah semakin renta.punngungnya sudah semakin bungkuk, tahun-tahun saat sang gadis kecil yang senantiasa digendong dengan penuh sayang dipunggung tuanya, sekarang tak tersisa lagi.......hanya gurat-gurat wajah yang semkin terlihat kasar yang menandakan semakin bertambah usia tuanya. Sang gadis kecil hanya menatap termanggu sang wanita tua, seraya berdoa agar sang wanita tua tersebut dapat hidup 100 tahun lagi.Sang gadis kecil ingin selama hidunya ditemani oleh sang wanita renta itu.....



>>>bersambung<<<


Tidak ada komentar: